Surabaya, 4 Juni 2025 (Kabar Masjid) // Masjid Sabilillah Kebraon, Surabaya, menerima kunjungan dari tim juri Dewan Masjid Indonesia (DMI) Award 2025 dalam rangka proses penilaian ajang penghargaan masjid terbaik tingkat Kota Surabaya.
Kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua Yayasan Masjid Sabilillah Kebraon Indah Permai, Dr. Sunyoto Hadi Prayitno, ST., M.Pd., bersama jajaran pengurus takmir, TK Sabilillah, TPQ, remaja masjid (Remas), serta pengurus koperasi.
“Alhamdulillah pada malam hari ini, Masjid Sabilillah Kebraon kedatangan tim juri dari DMI Award. Ini merupakan kehormatan sekaligus momen evaluasi bagi seluruh program kami,” ujar Dr. Sunyoto.
Dalam proses penilaian, tim juri menilai berbagai aspek pengelolaan masjid, termasuk kelengkapan administrasi, program dakwah dan pendidikan, serta sarana kebersihan dan fasilitas pendukung lainnya. Presentasi dilakukan secara profesional dengan bantuan proyektor LCD, disertai dokumentasi visual yang menarik.
“Semua pertanyaan dari dewan juri alhamdulillah dapat dijawab dengan baik oleh seluruh elemen pengurus. Dokumen yang dibutuhkan pun sudah kami siapkan secara lengkap dan rapi,” tambah Dr. Sunyoto.
Ia berharap penilaian ini akan membawa masukan positif demi kemajuan pengelolaan Masjid Sabilillah di masa mendatang.
Wakil Ketua DMI Kota Surabaya sekaligus Ketua DMI Award 2025, Drs. H. Nurhasan, M.Ag., menjelaskan bahwa penilaian berfokus pada empat aspek utama:
1. Idaroh (Administrasi Umum)
2. Imaroh (Kegiatan Pendidikan dan Dakwah)
3. Kebersihan dan Kesehatan Masjid
4. Fasilitas Tambahan atau Pendukung
“Fokus kami adalah penataan terhadap masjid-masjid kampung, masjid di kampus, dan masjid di lingkungan perkantoran,” jelasnya.
Program DMI Award bertujuan mendorong profesionalitas pengelolaan masjid agar lebih tertata, bersih, aktif dalam dakwah, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat sekitar. (Lup)